Pramugari cantik ini men-tweet kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Indonesia, 9 Mei lalu.
Dalam akunnya, seperti diberitakan RIA Novosti, pramugari itu menulis kata sindiran yang berbunyi, “Hahaha! This aircraft sucks, it's a pity it wasn't in Aeroflot, that would be one less." Atau diartikan, “Hah? Apa Superjet kecelakaan? Hahaha! Pesawat ini menyebalkan, sayang sekali itu tidak terjadi di Aeroflot. Jika begitu, akan berkurang satu."
Pernyataan itu membuat geram pengguna Twitter lain dan mengirimkan kalimat itu ke perusahaan maskapai tempat pramugari itu bekerja. Hingga akhirnya perusahaan Aeroflot memutuskan untuk memecat pramugari itu.
Setelah itu, Ekaterina pun menghapus komentarnya itu, juga semua halaman di jejaring sosial. Tetapi, perusahaan tetap akan memecatnya. Ekaterina terlambat menghapusnya.
Seperti diketahui, pesawat Sukhoi Superjet 100 ini sedianya akan diujicoba untuk kepentingan komersil kepada maskapai penerbangan di Indonesia.
Namun nahas, pesawat itu menabrak lereng Gunung Salak, Bogor, Indonesia. Sekira 40-an orang diperkirakan tewas. Hingga kini, dilaporkan sudah 12 jenazah di evakuasi oleh Tim SAR.
Posting Komentar